Pemanfaatan Limbah Kulit Buah Kakao (Theobroma Cacao L.) Sebagai Sumber Alkali Organik Untuk Produk Sabun Mandi Cair
Keywords:
kakao; limbah; kulit buah kakao; alkali; sabun cairAbstract
Kakao (Theobroma cacao L) merupakan komoditas perkebunan yang bernilai ekspor yang dipasarkan dalam bentuk biji. Limbah kebun kakao yang utama adalah kulit buah kakao dengan prosentase sebesar 75% dari berat buah. Limbah kulit buah kakao mengandung kalium yang dapat dimanfaatkan untuk pembuatan produk sabun mandi cair. Penelitian ini bertujuan memformulasikan ekstrak kalium dari kulit buah kakao pada formula sabun dan mengevaluasi stabilitas sediannya. Penelitian ini menggunakan 4 jenis formula dengan sabun tanpa alkali kakao sebagai kontrol (F1), menggunakan substitusi alkali kulit kakao sebesar 5% (F2), sebesar 10% (F3) dan sebesar 15% (F4). Parameter pengamatan adalah uji mutu sabun sesuai Standar Nasional Indonesia, uji karakteristik fisik sabun serta uji hedonik menggunakan panelis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sabun dengan substitusi alkali kulit buah kakao sebesar 5% (F2) memiliki mutu yang baik yakni pH sebesar 9.86 dengan tingkat kesetabilan busa sebesar 84.74% serta memiliki kenampakan fisik yang homogen, beraroma khas sabun dan tidak menimbulkan iritasi pada kulit.